SEO (Optimasi Mesin Pencari) Definisi dan Manfaat

3:48 PM 0 Comments

Mengetahui pengertian atau definisi seo (apa itu seo?) dan manfaatnya dalam meningkatkan penjualan online maupun pengunjung website potensial. Dari hari ke hari bisnis online semakin populer saja, remaja hingga orang tua tidak ingin ketinggalan berjualan dengan memanfaatkan media internet ini. Bagi Anda yang hendak membuka bisnis online, pastinya sudah mempersiapkan berbagai hal yang mungkin akan sangat Anda butuhkan untuk membangun bisnis di media internet ini mulai dari membuat barang atau jasa yang akan ditawarkan kepada konsumen, membuat website dengan desain yang menarik dan mudah diakses serta membuat nama dan logo brand yang mudah diingat. Ada yang terlewat, Anda juga harus menyusun strategi jitu untuk meningkatkan nilai penjualan produk yang Anda tawarkan seperti dengan memaksimalkan kerja SEO.
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, jika SEO mampu meningkatkan nilai penjualan produk online hingga pengunjung website yang potensial, beberapa dari Anda mungkin bertanya-tanya bagaimana cara SEO melakukannya? Sebelum melaju pada cara kerja SEO, ada baiknya untuk mengetahui definisi SEO terlebih dahulu.

Apa Itu SEO? (Definisi SEO)

Apa itu SEO? bagi Anda yang ingin belajar seo website, setidaknya Anda harus tahu mengenai pengetian seo, secara teoritis menurut wikipedia SEO atau Search Engine Optimization merupakan proses atau perlakukan sistematis pada suatu website yang akan menempatkan halaman website berada di posisi teratas google berdasarkan keyword tertentu, dengan kata lain SEO membuat suatu website menjadi populer. Hal ini tentu sangat menguntungkan karena berpotensi untuk meningkatkan trafik dari mesin pencari menuju web tertentu. Seperti yang kita ketahui bahwa trafik menjadi hal penting untuk suatu website khususnya untuk web-web komersil dan belajar SEO pun menjadi salah satu alasan untuk mencari pennghasilan dari websitenya. Berada di posisi teratas dalam hasil pencarian turut membuka peluang bagi alamat website tersebut untuk mendapatkan banyak pengunjung.

Kenapa Harus Menggunakan Jasa SEO?

Ditengah semakin tingginya persaingan di dunia bisnis online, SEO menjadi salah satu solusi terbaik yang bisa dimanfaatkan para pengusaha bisnis online untuk meningkatkan penjualan. Berbeda dengan bisnis offline, bisnis online memiliki pangsa pasar yang lebih luas. Jika Anda dapat melakukan optimasi SEO dengan baik dan memaksimalkan aktivitas internet marketing maka bukan tidak mungkin produk yang Anda jual bukan hanya terkenal dalam skala nasional saja namun juga skala internasional, kondisi ini memungkinkan Anda bisa melayani konsumen dari luar negeri.

Manfaat SEO Dalam Meningkatkan Penjualan Online

Untuk melakukan optimasi SEO tentu bukanlah pekerjaan yang mudah, ada banyak element yang harus dipelajari jika ingin jago SEO, tidak mengherankan jika belajar seo membutuhkan waktu yang cukup lama karena umumnya tidak ada cara cepat untuk menjadi master. Lamanya proses belajar inilah yang sering dikeluhkan, hingga membuat beberapa diantaranya berhenti ditengah jalan yang membuatnya tidak mendapatkan apapun. Oleh karena itu Bagi Anda yang ingin belajar SEO disarankan untuk mencari metode belajar SEO yang benar dan meluangkan waktu agar proses belajar menjadi lebih maksimal serta belajarlah dengan serius dan fokus. Namun jika Anda tidak memiliki banyak waktu, menggunakan jasa SEO bisa menjadi solusi terbaik untuk meningkatkan penjualan online
Investasi untuk optimasi SEO dianggap sebagai tindakan yang tepat, dengan tingginya jumlah kunjungan ke website Anda maka bukan tidak mungkin semakin tinggi pula kesempatan untuk mendapatkan keuntungan yang cukup menggiurkan. Menggunakan professional yang mengetahui betul dengan seluk beluk SEO, turut menyumbang kontribusi yang besar dalam perkembangan bisnis online. Dengan dengan didukung oleh kemampuan dan jam terbang yang sudah tinggi jasa SEO tahu betul kebutuhan sebuah website, dan tentu saja memiliki trik-trik jitu untuk meningkatkan penjualan online Anda.

0 komentar:

DEFINISI, CONTOH DAN DAMPAK E-COMMERCE SERTA DEFINISI BISNIS

5:07 AM 0 Comments

A. Definisi E-Commerce.
E-commerce adalah dimana dalam satu website menyediakan atau dapatmelakukan Transaksi secara online atau juga bisa merupakan suatu cara berbelanja atau berdagang secara online atau direct selling yang memanfaatkan fasilitas Internet dimana terdapat website yang dapat menyediakan layanan “get and deliver“. E-commerce akan merubah semua kegiatan marketing dan juga sekaligus memangkas biaya-biaya operasional untuk kegiatan trading (perdagangan) .
Adapun pendapat mengenai pengertian E-Commerce bahwa E-commerce mengacu pada internet untuk belanja online dan jangkauan lebih sempit. dimana e-commerce adalah subperangkat dari E-Bisnis. cara pembayarannya: melalui transfer uang secara digital seperti melalui account paypal atau kartu credit Sedangkan, E-Bisnis mengacu pada internet tapi jangkauan lebih luas. area bisnisnya terjadi ketika perusahaan atau individu berkomunikasi dengan klien atau nasabah melalui e-mail tapi pemasaran atau penjualan di lakukan dengan internet. dengan begitu dapat memberikan keuntungan berupa keamanan fleksibililtas dan efisiensi. cara pembayarannya yaitu dengan melaui pembayaran digital secara E-Gold dan sudah di akui di seluruh dunia dalam melakukan transaksi online.
Pada umumnya pengunjung Website dapat melihat barang atau produk yang dijual secara online (24 jam sehari) serta dapat melakukan correspondence dengan pihak penjual atau pemilik website yang dilakukan melalui email.
Dalam prakteknya, berbelanja di web memerlukan koneksi ke internet dan browser yang mendukung transaksi elektronik yang aman, seperti Microsoft Internet Explorer dan Netscape Navigator. Microsoft dan Netscape, bekerja sama dengan perusahaan kartu kredit (Visa dan MasterCard), serta perusahaan-perusahaan internet security (seperti VeriSign), telah membuat standar enkripsi khusus yang membuat transaksi melalui web menjadi sangat aman. Bahkan, Visa dan MasterCard menyediakan jaminan keamanan 100% kepada pengguna credit cardnya yang menggunakan e-com.
Adapun proses yang terdapat dalam E-Commerce adalah sebagai berikut :
1. Presentasi electronis (Pembuatan Website) untuk produk dan layanan.
2. Pemesanan secara langsung dan tersedianya tagihan.
3. Secar otomatis account pelanggan dapat secara aman (baik nomor rekening maupun nomor kartu kredit).
4. Pembayaran yang dilakukan secara langsung (online) dan penanganan transaksi.
Adapun keuntungan yang diperoleh dengan menggunakan transaksi melalui E-Commerce bagi suatu perusahaan adalah sebagai berikut :
1. Meningkatkan pendapatan dengan menggunakan online channel yang biayanya lebih murah.
2. Mengurangi biaya-biaya yang berhubungan dengan kertas, seperti biaya pos surat, pencetakan, report, dan sebagainya.
3. Mengurangi keterlambatan dengan menggunakan transfer elektronik/pembayaran yang tepat waktu dan dapat langsung dicek.
4. Mempercepat pelayanan ke pelanggan, dan pelayanan lebih responsif.
B. Contoh E-Commerce.
Banyak sekali yang dapat kita lakukan melalui E-Commerce yaitu :
1. Pembelian buku melalui online.
2. Pembelian elektronik melalui online.
3. Pembelian kendaraan melalui online.
4. Pembelian pakaian melalui online, dll.
C. Dampak Positif dan Negatif E-Commerce.
Didalam dunia E-Commerce pasti terdapat dampak positif dan negativenya.
Dampak positifnya, yaitu :
1. Revenue Stream (aliran pendapatan) baru yang mungkin lebih menjanjikan yang tidak bisa ditemui di sistem transaksi tradisional.
2. Dapat meningkatkan market exposure (pangsa pasar).
3. Menurunkan biaya operasional(operating cost).
4. Melebarkan jangkauan (global reach).
5. Meningkatkan customer loyality.
6. Meningkatkan supplier management.
7. Memperpendek waktu produksi.
8. Meningkatkan value chain (mata rantai pendapatan).
Dampak negativenya, yaitu :
1. Kehilangan segi finansial secara langsung karena kecurangan. Seorang penipu mentransfer uang dari rekening satu ke rekening lainnya atau dia telah mengganti semua data finansial yang ada.
2. Pencurian informasi rahasia yang berharga. Gangguan yang timbul bisa menyingkap semua informasi rahasia tersebut kepada pihak-pihak yang tidak berhak dan dapat mengakibatkan kerugian yang besar bagi si korban.
3. Kehilangan kesempatan bisnis karena gangguan pelayanan. Kesalahan ini bersifat kesalahan non-teknis seperti aliran listrik tiba-tiba padam.
4. Penggunaan akses ke sumber oleh pihak yang tidak berhak. Misalkan seorang hacker yang berhasil membobol sebuah sistem perbankan. Setelah itu dia memindahkan sejumlah rekening orang lain ke rekeningnya sendiri.
5. Kehilangan kepercayaan dari para konsumen. Ini karena berbagai macam faktor seperti usaha yang dilakukan dengan sengaja oleh pihak lain yang berusaha menjatuhkan reputasi perusahaan tersebut.
6. Kerugian yang tidak terduga. Disebabkan oleh gangguan yang dilakukan dengan sengaja, ketidakjujuran, praktek bisnis yang tidak benar, kesalahan faktor manusia, kesalahan faktor manusia atau kesalahan sistem elektronik.

2. BISNIS

Pengertian Bisnis menurut Musselman adalah keseluruhan dari aktivitas yang diorganisir oleh orang yang tidak berurusan di dalam bidang industri dan perniagaan yang menyediakan barang dan jasa agar terpenuhinya suatu kebutuhan dalam perbaikan kualitas hidup.
Menurut Hooper, Pengertian Bisnis adalah keseluruhan yang lengkap pada berbagai bidang seperti industri dan penjualan, industri dasar dan industri manufaktur dan jaringan, distribusi, perbankkan, transportasi, insuransi dan lain sebagainya; yang kemudian melayani dan memasuki dunia bisnis secara menyeluruh.
Peterson dan Plowman mengemukakan Pengertian Bisnis merupakan serangkaian kegiatan yang berhubungan dengan pembelian ataupun penjualan barang dan jasa yang dilakukan secara berulang-ulang. Menurut paterson dan plowman, penjualan jasa ataupun barang yang hanya terjadi satu kali saja bukanlah merupakan pengertian bisnis.
Pengertian Bisnis menurut Owen adalah suatu perusahaan yang berhubungan dengan distribusi dan produksi barang-barang yang nantinya dijual ke pasaran ataupun memberikan harga yang sesuai pada setiap jasanya.
Menurut Hunt dan Urwick, Pengertian Bisnis ialah segala perusahaan apapun yang membuat, mendistribusikan ataupun menyediakan berbagai barang ataupun jasa yang dibutuhkan oleh anggota masyarakat lainnya serta bersedia dan mampu dalam membeli atau membayarnya.
L.R.Dicksee mengatakan bahwa Pengertian Bisnis yaitu suatu bentuk dari aktivitas yang utamanya bertujuan dalam memperoleh keuntungan bagi yang mengusahakan atau yang berkepentingan di dalam terjadinya aktivitas tersebut.
| Tujuan Bisnis dan Manfaat Bisnis |
Tujuan bisnis suatu perusahaan dapat kita lihat dari berbagai macam kepentingan, baik owner, pesaing, supplier, karyawan, konsumen, masyarakat umum, maupun pemerintah.
Pada umumnya tujuan bisnis didirikan tidak hanya profit oriented semata, namun secara keseluruhan tujuan bisnis didirikan meliputi :
(1) Profit,
(2) Pengadaan barang atau jasa,
(3) Kesejahteraan bagi pemilik faktor produksi dan masyarakat,
(4) Full employment,
(5) Eksistensi perusahaan dalam jangka panjang (waktu yang lama),
(6) Kemajuan dan pertumbuhan,
(7) Prestise dan prestasi.
Proses pencapaian tujuan bisnis melalui pengelolaan sumber daya ekonomi secara optimal bagi para pemilik sumber daya ekonomi atau faktor-faktor produksi dan masyarakat pada umumnya. Para pemegang atau pemilik faktor-faktor produksi ini memperoleh manfaat dan nilai ekonomi secara layak.
Bertitik tolak pada usaha pencapaian tujuan-tujuan tersebut, maka tentunya proses pencapaian tujuan bisnis melalui pengelolaan sumber daya ekonomi secara optimal harus dilakukan dengan memperhatikan kepentingan dan kemanfaatan bagi para pemilik sumber daya ekonomi atau pemilik faktor-faktor produksi dan masyarakat pada umumnya.
Tercapainya tujuan bisnis akan bersifat langgeng (lebih bersifat jangka panjang) kalau didukung secara inclusif tercapainya tujuan para pihak yang terlibat dalam kegiatan bisnis tersebut. Misalnya pihak tenaga kerja, supplier bahan, pemilik modal dan pihak-pihak eksternal lainnya.
Dengan demikian, etika bisnis meliputi keseluruhan proses manajemen perusahaan mengenai pengelolaan sumber daya ekonomi di mana para pemilik sumber daya ekonomi ini sama-sama memperoleh manfaat secara ekonomi yan layak. Di samping itu, masyarakat mendapatkan manfaat sosial yang positif dengan adanya pemberdayaan sumber daya ekonomi tersebut. Bagi para pemilik sumber daya ekonomi tentunya manfaat tersebut diukur dengan ukuran ekonomi dan sosial yang layak.
Bagi masyarakat yang berada di sekitar perusahaan juga mendapat manfaat ekonomi dan manfaat sosial dengan adanya perusahaan yang berdiri di masyarakat. Secara sistematik kelayakan ukuran alokasi sumber daya ekonomi bagi pemilik sumber daya ekonomi harus dilihat dari peran yang diberikan oleh masing-masing pihak pemilik secara adil dalam proses pembentukan atau informasi nilai ekonomi yang dibentuk oleh sistem bisnis yang berlaku di masyarakat.




0 komentar: